Pria Diamankan Polisi Setelah Menggelapkan Motor Teman di Pekanbaru

Pria Diamankan Polisi Setelah Menggelapkan Motor Teman di Pekanbaru

By FN INDONESIA 21 Jun 2024, 08:03:19 WIB Hukum
Pria Diamankan Polisi Setelah Menggelapkan Motor Teman di Pekanbaru

Keterangan Gambar : terduga pelaku penggelapan spd motor


Fn-Indonesia.com. Pekanbaru - Seorang pria berinisial FE (22) ditangkap oleh tim operasional Unit Reskrim Polsek Sukajadi, Pekanbaru, karena diduga menggelapkan sepeda motor milik korban.

Kejadian bermula saat korban, Muhammad Saufit (24), meminta FE membeli rokok menggunakan motornya di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jalan Juanda, Kelurahan Kampung Bandar, Kecamatan Senapelan, pada Sabtu (15/06/2024) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.

Kapolsek Sukajadi, Kompol Jorminal Sitanggang, menjelaskan bahwa pelaku berhasil diamankan pada Minggu (16/06/2024) ketika hendak menjual motor tersebut kepada seorang penadah di Jalan Pepaya, Kecamatan Sukajadi. Motor yang digelapkan adalah Yamaha AEROX dengan nomor polisi BA 53XX GF.

Baca Lainnya :

Menurut keterangan korban, setelah menunggu beberapa jam, FE tidak kunjung kembali. Saufit kemudian mencari di sekitar lokasi namun tidak berhasil menemukan pelaku maupun motornya. Akhirnya, ia melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Sukajadi.

Keesokan harinya, Kanit Reskrim AKP Syafril mendapat informasi bahwa pelaku akan menjual motor curian di Jalan Pepaya. Tim kepolisian segera bergerak dan berhasil menangkap FE beserta barang bukti.

Saat diinterogasi, FE mengaku berniat menjual motor tersebut seharga Rp4 juta kepada penadah dari daerah Bagan Batu, Kabupaten Rokan Hilir. Pelaku mengaku nekat melakukan aksi tersebut karena terdesak kebutuhan ekonomi.

"Atas perbuatannya, pelaku kita jerat dengan pasal 372 KUHPidana dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara," ujar Kompol Jorminal dalam konferensi pers di Mapolsek Sukajadi, Kamis (20/06/2024).

Saat ini, tersangka dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Sukajadi untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu waspada dan berhati-hati, bahkan terhadap orang yang dianggap teman.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment