- Menteri P2MI Tanam Pohon Gaharu di Mapolda Riau, Simbol Perlawanan Terhadap Perdagangan Orang
- Polda Riau Ungkap Sindikat TPPO, Menteri Karding: Kejar dan Adili Otak Penyelundupan
- Lemdiklat Polri Gelar Sosialisasi Penjaringan Minat dan Bakat Beasiswa S2/S3 LPDP di Polda Riau
- Satgas Gakkum Operasi Patuh LK 2025 Jaring 75 Pelanggaran Lalu Lintas dengan ETLE Mobile
- Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Pekanbaru Panen Raya Melon Sebanyak 62 Kg
- Hari Ke 3 Operasi Patuh LK 2025, Ditlantas Polda Riau Intensifkan Sosialisasi dan Edukasi Keselamatan Lalu Lintas
- Telah Berkoordinasi Dengan KBRI, Menteri Karding Pastikan Kabar Jepang Tutup Akses Bagi PMI itu Hoaks!
- Pangkas Angka Non-Prosedural, Menteri Karding Gratiskan Bea Masuk Barang Pekerja Migran Kembali ke Indonesia
- Ajak Generasi Muda Tak Takut Jadi Pekerja Migran, Menteri P2MI: Gaji Besar, Ilmu Bertambah
- Menteri P2MI RI Kunjungi Universitas Islam Riau, Dorong Mahasiswa Ambil Peluang Kerja di Luar Negeri Secara Aman
Jukir Liar Diamuk Driver Ojol di Panam, Polisi Lepas Tembakan

Keterangan Gambar : Seorang anggota Polsek Binawidya mencoba mengurai massa driver ojol yang hendak menghakimi 3 jukir liar(foto:ss)
Pekanbaru, FNIndonesia.com - Tiga orang juru parkir (Jukir) liar di Jalan HR Soebrantas, Panam, Kota Pekanbaru jadi bulan-bulanan diamuk sejumlah massa driver ojek online (ojol), Kamis (23/5/2024). Ketiga jukir liar tersebut yakni, Arkom, Renang dan Edi Harahap.
Ketiganya akhirnya diamankan polisi seusai diamuk massa. Peristiwa ini terjadi lantaran salah satu driver ojol bernama Hendrianto (34 tahun) yang sedang menjemput orderan diduga dianiaya oleh tiga orang jukir liar menggunakan kayu.
Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra mengatakan, seusai menjemput orderan, korban ditagih uang parkir oleh pelaku.
Baca Lainnya :
- Kapal Roro Terbakar di Pelabuhan BLJ Bengkalis0
- Penyelundupan 3.000 Karung Bawang Bombai ke Riau Digagalkan Polisi0
- Kominfo Gaspol Memberantas Judi Online, Hampir 2 Juta Konten Ditangani0
- Tanggap Bencana Sumbar, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Bantu BBM Alat Berat0
- Disebut Tak Usut Gedung Quran Center Lantaran Dapat Hibah, Kejati Riau: Keliru dan Tendensius 0
"Setelah diberi uang Rp1.000, tiba-tiba korban dipukul dan ditampar oleh salah satu pelaku. Akibatnya korban mengalami luka di bagian kepala kanan dan bengkak di paha kanan," kata Bery.
Tak terima dirinya dipukul, korban mencoba membela diri, namun jukir lainnya memukul korban memakai kayu. Tak sampai di situ, salah satu jukir sempat menodongkan celurit ke tubuh korban.
Melihat temannya dianiaya, driver ojol lainnya mencoba menarik korban. Tak terima temannya dianiaya, maka puluhan driver ojol mendatangi lokasi untuk menghakimi korban.
"Beruntung Tim Opsnal Polsek Binawidya segera datang ke lokasi kejadian dan korban dapat diamankan dari amuk massa dan sudah diamankan di Mapolsek Binawidya," pungkas Bery.
Kapolsek Binawidya, Kompol Asep Rahmat menambahkan saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan terhadap tiga jujur liar tersebut.
"Pelaku sudah kami amankan dan sementara dalam proses pemeriksaan," tambah Asep Rahmat.
Berdasarkan pantauan, polisi sempat kewalahan mengevakuasi ketiga jukir liar tersebut lantaran dikerumuni puluhan driver ojol. Saat hendak masuk ke dalam mobil polisi, ketiga pelaku sempat dihakimi massa yang sudah tersulut emosi. Polisi pun sempat memberikan tembakan peringatan untuk membubarkan massa yang sudah naik pitam.(***)