Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Resmi Tutup Posko Angkutan Lebaran 2025

Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Resmi Tutup Posko Angkutan Lebaran 2025

By FN INDONESIA 15 Apr 2025, 21:54:46 WIB Ekonomi
Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru Resmi Tutup Posko Angkutan Lebaran 2025

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa


FN Indonesia Pekanbaru — Posko Angkutan Lebaran Idul Fitri 1446H/2025M di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru resmi ditutup setelah beroperasi selama 22 hari, terhitung sejak 21 Maret hingga 11 April 2025.

Penutupan kegiatan posko ini dipimpin langsung oleh General Manager Bandara, Radityo Ari Purwoko, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat dan mitra kerja strategis, termasuk KaBasarnas, Kapolsek Bukit Raya, perwakilan maskapai, petugas ground handling, serta seluruh stakeholder bandara.

Dalam sambutannya, Radityo Ari Purwoko, yang akrab disapa Oki, mengucapkan terima kasih atas kolaborasi seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Baca Lainnya :

Selama periode posko, terjadi lonjakan jumlah penumpang sebesar 2,9% dibandingkan tahun sebelumnya, yakni 237.464 penumpang pada 2025 dibanding 230.755 penumpang di 2024. Meski begitu, jumlah pergerakan pesawat justru mengalami penurunan sebesar 13%, dari 1.755 penerbangan menjadi 1.526 penerbangan.

Bandara SSK II mencatat ketepatan waktu penerbangan (On Time Performance/OTP) mencapai 80%, melebihi rata-rata nasional yang hanya 74%. Puncak arus mudik tercatat pada H-2 (29 Maret 2025) dengan 82 pergerakan pesawat dan 13.609 penumpang. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada H+6 (7 April 2025) dengan 84 pergerakan pesawat dan 14.094 penumpang.

Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, maskapai telah menambahkan 133 penerbangan tambahan (extra flight) yang meliputi rute-rute favorit seperti Jakarta, Jogjakarta, Batam, dan Kualanamu. Maskapai yang turut serta antara lain Garuda Indonesia, Pelita Air, Citilink, Super Air Jet, dan Lion Air.

Bandara juga memberikan layanan di luar jam operasional berdasarkan permintaan maskapai. Tercatat 28 permohonan perpanjangan jam operasional (extend), dengan yang terlama hingga pukul 00.35 WIB pada 29 Maret oleh Lion Air rute Jogjakarta. Sementara itu, 1 penerbangan Citilink dari Batam membawa rombongan umrah mengajukan jadwal lebih awal (advance) pada 5 April pukul 04.00 WIB.

Seluruh operasi selama masa angkutan Lebaran berlangsung aman dan lancar. Gangguan penerbangan hanya terjadi dalam beberapa kasus: satu kali Return to Apron (RTA) oleh AirAsia tujuan Kuala Lumpur karena alasan teknis; satu kali Return to Base (RTB) oleh Wings Air tujuan Rengat karena cuaca buruk; serta tiga penerbangan mengalami divert ke Bandara Batam akibat hujan lebat dan angin kencang di Pekanbaru. Seluruh insiden ini berhasil ditangani dengan baik tanpa keluhan dari penumpang.

Dengan berakhirnya masa operasional posko, Bandara Sultan Syarif Kasim II menutup rangkaian layanan Lebaran 2025 dengan catatan positif dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan ke depannya.(***)



Editor : Ferdian Eriandy 








Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment