- Menteri P2MI Tanam Pohon Gaharu di Mapolda Riau, Simbol Perlawanan Terhadap Perdagangan Orang
- Polda Riau Ungkap Sindikat TPPO, Menteri Karding: Kejar dan Adili Otak Penyelundupan
- Lemdiklat Polri Gelar Sosialisasi Penjaringan Minat dan Bakat Beasiswa S2/S3 LPDP di Polda Riau
- Satgas Gakkum Operasi Patuh LK 2025 Jaring 75 Pelanggaran Lalu Lintas dengan ETLE Mobile
- Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Pekanbaru Panen Raya Melon Sebanyak 62 Kg
- Hari Ke 3 Operasi Patuh LK 2025, Ditlantas Polda Riau Intensifkan Sosialisasi dan Edukasi Keselamatan Lalu Lintas
- Telah Berkoordinasi Dengan KBRI, Menteri Karding Pastikan Kabar Jepang Tutup Akses Bagi PMI itu Hoaks!
- Pangkas Angka Non-Prosedural, Menteri Karding Gratiskan Bea Masuk Barang Pekerja Migran Kembali ke Indonesia
- Ajak Generasi Muda Tak Takut Jadi Pekerja Migran, Menteri P2MI: Gaji Besar, Ilmu Bertambah
- Menteri P2MI RI Kunjungi Universitas Islam Riau, Dorong Mahasiswa Ambil Peluang Kerja di Luar Negeri Secara Aman
Program Makan Bergizi Gratis Disosialisasikan di Rokan Hilir, Dorong Terwujudnya Generasi Emas 2045

Keterangan Gambar : Sosialisasi MBG digelar di Halaman Kantor Desa Sekeladi, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, Rabu (4/6), dengan mengangkat tema “Bersama Mewujudkan Generasi Sehat Indonesia.” / Foto: Dokumentasi Humas
FN Indonesia Rokan Hilir, Riau - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus disosialisasikan ke berbagai daerah adalah upaya pemerintah dalam membentuk generasi Indonesia yang cerdas, sehat, dan berdaya saing global.
Program MBG merupakan program andalan pemerintahan Prabowo - Gibran dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sosialisasi program MBG kali ini bertempat di Halaman Kantor Desa Sekeladi, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, pada Rabu, 4 Juni 2025.
Sosialisasi dengan mengangkat tema bersama mewujudkan generasi sehat Indonesia itu dimulai pukul 10.00 WIB dengan diikuti oleh 300-an peserta.
Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RI Maharani, Perwakilan BGN Ade Tias Maulana, dan Perwakilan Puskesmas Sedinginan Dina Murniati.
Dalam sambutannya, anggota Komisi IX DPR RI Maharani menegaskan pentingnya kehadiran Sentra Pangan dan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Sekeladi.
Ia berharap seluruh lapisan masyarakat mulai dari anak-anak PAUD hingga SMA, termasuk balita, ibu hamil, dan ibu menyusui dapat memperoleh manfaat dari program MBG.
“Mari kita dukung bersama Program MBG demi mewujudkan Generasi Emas 2045. Saya yakin, dalam 20 tahun ke depan, anak-anak kita akan tumbuh menjadi generasi yang cerdas, sehat, dan berdaya saing,” ujar Maharani.
Perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) Ade Tias Maulana menjelaskan bahwa MBG juga diarahkan untuk memperkuat ketahanan pangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Baca Lainnya :
- Kapolda Riau Lepas Ratusan Hewan Kurban, Diharapkan Perkuat Keimanan dan Kepedulian Sosial0
- Ribuan Jemaah Padati Halaman Mapolda Riau untuk Salat Idul Adha 1446 H0
- Sosialisasi Program Kemitraan MBG di Kampar, Sinergi DPR RI dan BGN untuk Peningkatan Gizi0
- Kapolda Riau Bersama Forkopimda Panen Serentak Kuartal II, Produksi Jagung Pekanbaru Tembus 12 Ton0
- Kapolres Rohil Pimpin Apel Kesiapsiagaan Pengamanan Malam Takbiran Idul Adha 1446 H0
“Bahan pangan akan dipasok dari lingkungan sekitar melalui BUMDes, koperasi, atau langsung dari petani dan peternak setempat,” terang Ade.
Ia juga mengungkapkan bahwa setiap SPPG mampu melayani hingga 4.000 penerima manfaat per hari. Sebagai informasi, pendaftaran mitra Program MBG melalui Badan Gizi Nasional (BGN) hanya dapat dilakukan secara resmi melalui situs web mitra.bgn.go.id.
Sementara itu, Dina Murniati menekankan bahwa MBG bukan sekadar tentang makanan gratis, namun memastikan pemenuhan gizi seimbang. Program ini akan dikelola oleh tenaga ahli gizi guna mencapai Angka Kecukupan Gizi (AKG).
“Prinsip Gizi Seimbang meliputi konsumsi makanan beragam, hidup aktif dan rutin berolahraga, menjaga berat badan ideal, serta menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat,” jelasnya.
Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul. Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju. (***)