Efek dibully, Santri Ponpes Darul Quran Kampar Kembali Dirawat

Efek dibully, Santri Ponpes Darul Quran Kampar Kembali Dirawat

By FN INDONESIA 16 Sep 2024, 07:51:23 WIB Daerah
Efek dibully, Santri Ponpes Darul Quran Kampar Kembali Dirawat

Kampar, FNIndonesia.com - Setelah menjalani pemeriksaan intensif di ruang radiologi, FAS (13), korban perundungan (bullying) di Pondok Pesantren Darul Quran Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar Riau, kembali dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD).

Hal ini disampaikan oleh ibu korban Shinta Offianti bahwa putra sulungnya itu menjalani rawat inap di Rumah Sakit Prima Pekanbaru karena mengalami muntah-muntah. 

"Hari ini anak saya dilarikan lagi ke UGD RS Prima Pekanbaru karena muntah-muntah. Setelah di cek anak saya langsung di opname dan ditangani dokter anak dan dokter jiwa. Anak saya mengalami depresi dan kondisinya  semakin lemah," kata Shinta kepada Beritasatu.com, Senin (9/9/2024) malam. 

Baca Lainnya :

Shinta mengungkapkan, sejak peristiwa perundungan itu, kondisi psikis putranya menjadi terganggu, tidak mau bergaul, susah makan dan cenderung menyakiti diri sendiri. 

"Setelah itu saya kasih donperidone obat muntah dan ranitidin obat lambung katanya (dokter, red) coba obat ini dulu. Lalu saya telefon dokter spesialis anak disuruh bawa ke UGD," ungkapnya. 

Shinta merasa kecewa, karena menurutnya tak ada itikad baik dari pihak ponpes untuk menyelesaikan permasalahan putranya. Bahkan, sejak peristiwa perundungan itu terjadi, tak satupun pihak Pondok Pesantren Darul Quran yang membesuk dan melihat kondisi anaknya. "Sampai detik ini tak ada di jenguk oleh pihak pondok pesantren," pungkasnya. 

Sebelumnya, FAS mengalami dugaan penganiayaan oleh kakak kelasnya pada 31 Juli 2024 lalu. Dari pengakuannya, korban ditendang dan diinjak-injak oleh pelaku. Akibatnya, korban mengalami luka lebam di pipi dan kepala. 

Korban sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Panam, Kota Pekanbaru selama tiga hari dan dilanjutkan dengan pemeriksaan bersama dokter psikiater di Rumah Sakit Jiwa Tampan.(*) 




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment