Jumat Curhat Polda Riau, Menyerap Aspirasi Warga Lewat Pendekatan Humanis, Sinergi dan Solusi

Jumat Curhat Polda Riau, Menyerap Aspirasi Warga Lewat Pendekatan Humanis, Sinergi dan Solusi

By FN INDONESIA 18 Jul 2025, 13:04:56 WIB Daerah
Jumat Curhat Polda Riau, Menyerap Aspirasi Warga Lewat Pendekatan Humanis, Sinergi dan Solusi

Keterangan Gambar : Foto : Istimewa


FN Indonesia Pekanbaru - Jumat Curhat merupakan salah satu program kepolisian dalam memenuhi kebutuhan pelayanan masyarakat secara langsung, menerima aspirasi masyarakat, melakukan pendekatan yang humanis, kolaboratif untuk mencapai solusi yang berpihak kepada masyarakar.

Untuk mewujudkan suasana harkamtibmas jajaran Polda Riau menggelar agenda yang sama di Masjid Darul Amal Jalan Hang Tuah, Kelurahan Sumahilang, Kecamatan Pekanbaru Kota, Jumat, (18/7/2025).

Acara ini dihadiri ratusan masyarakat sekitar, tokoh oemuda dan agama serta sejumlah perwakilan dari forum RT. RW.

Kegiatan ini dihadiri langsung Direktur Intelkam Polda Riau, Kombes Pol Wimboko. S. I. K bersama Wasit Intelkam, AKBP Pangucap Sugito, S.I.K, Kabagbinood Roops yang diwakili Ipda Syafi'i, Kapolsek Pekannaru Kota, Kompol H Herman. SH.,MH, Kasubdit Bhabinkamtibmas Polda Riau, AKBP Razif. SH, perwakilan bidang humas, direktorat kriminal khusus dan sejumlah personel kepolisian.

Pertemuan yang berlangsung lebih dari dua jam tersebut diisi dengan penyampaian seputar harkamtibmas dan program kepolsian daerah Riau.

Dalam sesi penyampaian pengarahan tersebut dilaksanakan dialog terbuka, sesi tanya tanyajawab. Diantara masyarakat yang hadir menyampaikan perihal keamanan pada malam hari khususnya memasuki momen akhir pekan.

Perkumpulan anak-anak muda disekitar kawasan masih menjadi kerisauan dan keluhan bagi warga sekitar. Menyikapi hal itu, Polda Riau akan meningkatkan patroli di sejumlah titik rawan tempat berkumpulnya anak-anak yang berasal dari berbagai kalangan usia.

Selain itu, pertanyaan lainnya juga muncul dari suara warga yang hadir. Kali ini mengenai kehidupan sosial remaja yang dinilai kurang memiliki etika dalam kehidupan sehari-hari. Terakhir warga meminta layanan keamanan guna mencegah kemacetan saat jam anak-anak pulang sekolah. (***)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment