- Menteri P2MI Tanam Pohon Gaharu di Mapolda Riau, Simbol Perlawanan Terhadap Perdagangan Orang
- Polda Riau Ungkap Sindikat TPPO, Menteri Karding: Kejar dan Adili Otak Penyelundupan
- Lemdiklat Polri Gelar Sosialisasi Penjaringan Minat dan Bakat Beasiswa S2/S3 LPDP di Polda Riau
- Satgas Gakkum Operasi Patuh LK 2025 Jaring 75 Pelanggaran Lalu Lintas dengan ETLE Mobile
- Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Pekanbaru Panen Raya Melon Sebanyak 62 Kg
- Hari Ke 3 Operasi Patuh LK 2025, Ditlantas Polda Riau Intensifkan Sosialisasi dan Edukasi Keselamatan Lalu Lintas
- Telah Berkoordinasi Dengan KBRI, Menteri Karding Pastikan Kabar Jepang Tutup Akses Bagi PMI itu Hoaks!
- Pangkas Angka Non-Prosedural, Menteri Karding Gratiskan Bea Masuk Barang Pekerja Migran Kembali ke Indonesia
- Ajak Generasi Muda Tak Takut Jadi Pekerja Migran, Menteri P2MI: Gaji Besar, Ilmu Bertambah
- Menteri P2MI RI Kunjungi Universitas Islam Riau, Dorong Mahasiswa Ambil Peluang Kerja di Luar Negeri Secara Aman
Kapolri Listyo Sigit Prabowo Tiba di LAM Riau Terima Gelar Adat Ingatan Budi

Keterangan Gambar : Foto : fn Indonesia
FN Indonesia Pekanbaru – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo resmi menerima gelar adat “Ingatan Budi” dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) dalam sebuah prosesi adat yang berlangsung khidmat di Balai Adat Melayu Riau, Kota Pekanbaru, Sabtu pagi.
Gelar tersebut diberikan sebagai bentuk penghormatan atas kontribusi Kapolri dalam menjaga harmoni sosial dan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Melayu di Indonesia. Prosesi penabalan gelar adat itu dihadiri oleh para tokoh adat, pejabat tinggi Polri, dan masyarakat adat Riau.
Mengenakan busana adat Melayu berwarna hitam lengkap dengan tanjak, Kapolri tiba di lokasi sekitar pukul 10.35 WIB. Ia disambut dengan iringan kompang, silat, dan tabuhan gendang panjang yang menjadi simbol penghormatan tertinggi dalam tradisi Melayu.
Prosesi dimulai dengan pembacaan pantun adat dan petuah oleh para datuk, diikuti dengan penyematan gelar kehormatan oleh Ketua Umum Majelis Kerapatan Adat LAMR, Datuk Seri H. Marjohan Yusuf. Dalam sambutannya, LAMR menyatakan bahwa gelar “Ingatan Budi” bermakna penghormatan terhadap seseorang yang dianggap berjasa dan memiliki kepribadian luhur.
“Kami menilai Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai sosok yang teguh menjaga nilai-nilai kebaikan, serta memberi perhatian besar pada pelestarian budaya dan keharmonisan di tengah masyarakat,” ucap Datuk Marjohan Yusuf dalam sambutannya. (***)