- Polda Riau Gelar FGD Program JALUR Bersama Forkopimda, Dorong Kesejahteraan Warga Pesisir
- Polantas Riau Masuk Sekolah, Edukasi Tertib Lalu Lintas dan Cinta Lingkungan di Yayasan Al Huda Pekanbaru
- Operasi Patuh Lancang Kuning 2025: Polda Riau Tindak 65 Pelanggaran Lalu Lintas dengan Teknologi ETLE
- Jumat Curhat Polda Riau, Menyerap Aspirasi Warga Lewat Pendekatan Humanis, Sinergi dan Solusi
- Satlantas Polresta Pekanbaru Sosialisasikan Operasi Patuh LK 2025 di SMK Akbar
- Generasi Gen Z Cinta Lingkungan, Polda Riau Ajak Siswa SMK Labor Tanam Pohon dan Jaga Hutan
- Menteri P2MI Tanam Pohon Gaharu di Mapolda Riau, Simbol Perlawanan Terhadap Perdagangan Orang
- Polda Riau Ungkap Sindikat TPPO, Menteri Karding: Kejar dan Adili Otak Penyelundupan
- Lemdiklat Polri Gelar Sosialisasi Penjaringan Minat dan Bakat Beasiswa S2/S3 LPDP di Polda Riau
- Satgas Gakkum Operasi Patuh LK 2025 Jaring 75 Pelanggaran Lalu Lintas dengan ETLE Mobile
Kapolda Riau Bersama Wamentan RI Tanam Jagung dan Cabai, Dorong Ketahanan Pangan Nasional

Keterangan Gambar : Foto : fn Indonesia
FN Indonesia – Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, Kakor Sabhara Baharkam Polri Irjen Pol Mulia Hasudungan Ritonga, mendampingi Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono, dalam kegiatan penanaman jagung bersama serta pelantikan DPD Pemuda Tani Indonesia Provinsi Riau di Okura Rumbai, Kota Pekanbaru, Senin (3/2/2025).
Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, antara lain Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono beserta istri, Waka Polri yang diwakili oleh Kakorsabhara Baharkam Polri Irjen Pol Mulia Hasudungan Ritonga, Irwil II Itwasum Polri Brigjen Pol Joko Hari Utomo, Kabagops Korsabhara Baharkam Polri Kombes Pol Purwoko Yudianto, serta Pj. Gubernur Riau Rahman Hadi.
Baca Lainnya :
- Jaga Kamtibmas, Kapolsek Batu Hampar Gelar Gotong Royong Bersama Masyarakat0
- Polsek Batu Hampar Wujudkan Keamanan di Masyarakat Melalui Gerakan Lingkungan kamtibmas0
- 7 Pekerja Migran Indonesia Dideportasi dari Malaysia0
- Pengurus Baru TLCI Chapter #2 Riau Periode 2024-2029 Resmi Dilantik, Fokus Peduli Sosial Kemasyarakatan0
- Kepala BP3MI Riau: Ada 4 Daerah Disinyalir Jadi Lokasi Para Sindikat Mengirimkan PMI Ilegal ke Malaysia0
Selain itu, turut hadir Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, Forkopimda Riau, Wakapolda Riau Brigjen Pol Jossy Kusumo, Danrem O31/WB yang diwakili, serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kakorsabhara Baharkam Polri Irjen Pol Mulia Hasudungan Ritonga menyampaikan bahwa Polri berperan sebagai mitra pemerintah dalam mendukung program-program pertanian untuk mewujudkan swasembada pangan yang telah dicanangkan oleh Presiden RI.
Ia juga menyebutkan empat program utama Polri untuk mendukung swasembada pangan, di antaranya program pekarangan bergizi yang telah dilaksanakan di 58 Polres/ta seluruh Indonesia, pemanfaatan lahan produktifitas, rekrutmen tenaga untuk ketahanan pangan, dan pengawasan distribusi benih pertanian.
Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, menyampaikan bahwa kegiatan penanaman jagung bersama ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mendukung produksi jagung dengan target mencapai 1,3 juta hektare. Ia juga menambahkan bahwa Riau, sebagai salah satu daerah dengan lahan sawit yang luas, memiliki potensi besar untuk melakukan peremajaan sawit dengan penanaman jagung.
"Penanaman jagung di Riau ini merupakan langkah strategis. Kami berharap seluruh Polda dapat terus mendukung gerakan penanaman bibit jagung guna mempercepat swasembada pangan di Indonesia," tuturnya.
Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mendinamisir program-program ketahanan pangan yang telah dicanangkan oleh Polri. Ia menyebutkan bahwa Polda Riau menargetkan penanaman jagung di lahan seluas 129 hektare lebih, meskipun ia optimis angka tersebut akan melebihi target. Ia juga berharap pada akhir Februari ini sekitar 20 hektare lahan jagung sudah siap untuk dipanen.
"Kegiatan ini adalah hasil kolaborasi antara semua stakeholder yang terlibat. Insya Allah, kami dapat mencapai target. Dan insya allah, pada akhir bulan Februari ini ada sekitar 20 hektare yang siap untuk kita panen," tutupnya. (***)