- Lemdiklat Polri Gelar Sosialisasi Penjaringan Minat dan Bakat Beasiswa S2/S3 LPDP di Polda Riau
- Satgas Gakkum Operasi Patuh LK 2025 Jaring 75 Pelanggaran Lalu Lintas dengan ETLE Mobile
- Dukung Ketahanan Pangan, Lapas Pekanbaru Panen Raya Melon Sebanyak 62 Kg
- Hari Ke 3 Operasi Patuh LK 2025, Ditlantas Polda Riau Intensifkan Sosialisasi dan Edukasi Keselamatan Lalu Lintas
- Telah Berkoordinasi Dengan KBRI, Menteri Karding Pastikan Kabar Jepang Tutup Akses Bagi PMI itu Hoaks!
- Pangkas Angka Non-Prosedural, Menteri Karding Gratiskan Bea Masuk Barang Pekerja Migran Kembali ke Indonesia
- Ajak Generasi Muda Tak Takut Jadi Pekerja Migran, Menteri P2MI: Gaji Besar, Ilmu Bertambah
- Menteri P2MI RI Kunjungi Universitas Islam Riau, Dorong Mahasiswa Ambil Peluang Kerja di Luar Negeri Secara Aman
- Digelar di Yogyakarta, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Raih 7 Penghargaan ISRA 2025
- Kapolda Riau Pimpin Apel Launching Tim RADAR Anti-Kejahatan Siber
Gempur Rusia, Ukraina Mengklaim Berhasil Merebut Kembali 2 Desa

Keterangan Gambar : Situasi Ukraina dan Rusia
FN-Indonesia - Pasukan Ukraina mulai menggempur balik Rusia di kawasan Kyiv pada Selasa (29/3). Mereka mengklaim berhasil merebut kembali dua desa di ibu kota itu dari cengkeraman Rusia.
Penasihat Kementerian Dalam Negeri Ukraina, Vadym Denysenko, menuturkan bahwa pasukan negaranya menggelar operasi serangan balasan itu di wilayah timur ibu kota.
Baca Lainnya :
- Ketua PSSI Lepas Pratama Arhan ke Jepang0
- Serentak Secara Nasional, Kapolri Kejar Target Vaksinasi Boster0
- Brimobda Riau Kirimkan 125 Personel Ikuti Donor Darah 4000 Kantong0
- Maki Petugas Kepolisian, Oknum Sat.Pol.PP Ketahuan Konsumsi Ekstasi0
- Gelar Rapim, Kapolda Riau : Para Panelis Memberikan Masukan Sangat Berharga Bagi Kami0
"Di wilayah Kyiv, setelah desa Lukianivka, tempat di mana terjadi pertempuran hebat beberapa hari lalu, kami membebaskan Desa Rudnytske," kata Denysenko, sebagaimana dilansir CNN.
"Kami masuk. Kami mulai bergerak melakukan serangan balasan tertentu."
CNN masih belum bisa memverifikasi secara independen klaim ini, tetapi media Ukraina telah menyiarkan informasi tersebut dari Lukianivka.
Tak hanya di timur, bagian barat Kyiv juga mulai dikuasai Ukraina. Sebelumnya, Ukraina mengklaim berhasil menguasai kembali pinggiran Kota Irpin yang berada di barat Kyiv.
"Kami masuk ke sana dan membersihkan kota. Malam hari, sayangnya, penembakan terjadi lagi. Kami melihat ada penembakan artileri roket. Sekarang kami sedang mengklarifikasi informasi," ucap Denysenko.
Tak hanya itu, Ukraina melaporkan pasukannya berhasil menekan tentara Rusia sejauh 50 km di dekat kota Kryvyi Rih.
Belakangan, serangan Rusia di sekitar daerah Kyiv memang mulai lemah. Namun, gempuran mereka di kawasan timur Ukraina masih kuat, termasuk di Mariupol.
Mariupol sendiri terletak di antara Crimea dan Donbas. Kedua kawasan ini merupakan daerah yang dikuasai kelompok separatis pro-Rusia.
Ukraina sempat menuding bahwa Rusia ingin membelah negara mereka menjadi dua, seperti Korea Utara dan Korea Selatan.
(sumber:CNNIndonesia/pwn/has)