FN-indonesia.com | Pekanbaru - Sebagai bagian dari Operasi Mantap Praja (OMP) Lancang Kuning 2024, Ditresnarkoba Polda Riau menyelenggarakan sosialisasi anti-narkoba di Grand Dragon PUB and KTV, Jalan Kuantan Raya, Kota Pekanbaru, Jumat (25/10/2024) sekitar pukul 16.00 WIB. Acara ini bertujuan untuk mendukung terselenggaranya Pilkada Riau yang aman, damai, dan kondusif.

Dipimpin Kabag Binopsnal Ditresnarkoba Polda Riau, AKBP Gibson Daniel Siahaan, tim sosialisasi mengedukasi staf dan pengunjung Grand Dragon PUB and KTV tentang bahaya narkoba serta mengajak mereka untuk turut menjaga suasana kondusif pada Pilkada 2024.

Baca Lainnya :

• Sinergitas, TNI-Polri Pulau Burung Gelar Apel Pagi dan Olahraga Bersama Jelang Pilkada 20240
• Menjaga Kondusifitas Pilkada 2024, Polsek Teluk Belengkong Ajak Warga Desa Sakarotan Bersinergi0
• Polsek Concong Gelar Sosialisasi Pemilu Damai di Desa Sungai Berapit, Wujudkan Pemilu 2024 yang Kondusif0
• Jumat Curhat Bersama IMM, Kapolres : Gunakan Hak Suara Untuk Masa Depan Meranti0
• Polsek Siak Kecil Gandeng Ibu-Ibu Ciptakan Suasana Pilkada Damai0

Direktur Reserse Narkoba Polda Riau, Kombes Pol Dr. Manang Soebeti, menjelaskan bahwa pihaknya aktif melakukan patroli di sejumlah tempat hiburan malam serta lokasi keramaian guna menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat. "Patroli kali ini menyasar Grand Dragon PUB & KTV, lokasi yang dinilai rawan potensi gangguan keamanan," ungkap Kombes Manang.

Lebih lanjut, Kombes Manang mengungkapkan bahwa tim Ditresnarkoba Polda Riau juga menyampaikan pesan Cooling System kepada masyarakat, agar saling menjaga keamanan dan tidak mudah terpengaruh isu-isu provokatif. "Kami himbau agar masyarakat tidak termakan hoaks yang dapat memecah persatuan," tambahnya.

Tujuan dari patroli ini adalah untuk memastikan situasi yang aman dan tertib di setiap tahap penyelenggaraan Pilkada. Patroli dilakukan secara berkala dengan melibatkan petugas berpengalaman dalam pengamanan.

Di akhir, Kombes Manang menghimbau agar masyarakat segera melaporkan kepada pihak kepolisian jika menemui potensi gangguan keamanan. "Mari kita bersama menjaga keamanan dan persatuan, meski berbeda pilihan dalam Pilkada. Jangan terpengaruh hoaks yang tidak jelas sumbernya," tutup Kombes Manang.